Anak sudah mulai bersekolah dan bisa Anda
tinggal dalam pengawasan orang dewasa lain selama beberapa saat. Ia
bahkan sudah bisa ikut perkemahan di sekolah. Selain guru di sekolah,
anak juga sudah bisa dititipkan pengawasannya pada nenek dan kakek, om,
atau tante.
Persiapkan anak sebaik-baiknya, agar acara berkemah atau menginap bisa menjadi pengalaman menyenangkan.
- Ingat-ingat kebiasaannya. Jika ia senang tidur dengan lampu menyala, katakan pada neneknya saat ia menginap. Atau, bekali dengan lampu senter untuk dibawa ke perkemahan. Bila anak sulit makan, bekali camilan favoritnya.
Usahakan anak bisa menikmati kebiasaannya, tanpa menyusahkan tuan rumah atau pengurus perkemahan. Jangan lupa, obat-obatan penting.
- Ceritakan hal-hal seru yang akan ia alami. Misalnya, nenek akan mengajaknya ke toko es krim favoritnya, atau aktivitas yang akan dilakukannya di perkemahan. Pastikan aktivitas itu cocok untuk usianya.
- Batasi menonton TV atau menggunakan alat-alat digital. Sebaiknya. kurangi porsi bermain atau menontonnya sebelum menginap, agar ia bisa mengembangkan kemampuan interpersonalnya.
- Jika anak rindu rumah, itu wajar kok. Bila anak menelepon dengan terisak-isak karena rindu rumah, tenangkan dirinya (dan diri Anda juga). Kalau Anda yang merindukannya, jangan beritahu anak. Inilah saatnya untuk menikmati ‘me time’ Anda, Ma.
(Parenting.co.id)
Persiapkan anak sebaik-baiknya, agar acara berkemah atau menginap bisa menjadi pengalaman menyenangkan.
- Ingat-ingat kebiasaannya. Jika ia senang tidur dengan lampu menyala, katakan pada neneknya saat ia menginap. Atau, bekali dengan lampu senter untuk dibawa ke perkemahan. Bila anak sulit makan, bekali camilan favoritnya.
Usahakan anak bisa menikmati kebiasaannya, tanpa menyusahkan tuan rumah atau pengurus perkemahan. Jangan lupa, obat-obatan penting.
- Ceritakan hal-hal seru yang akan ia alami. Misalnya, nenek akan mengajaknya ke toko es krim favoritnya, atau aktivitas yang akan dilakukannya di perkemahan. Pastikan aktivitas itu cocok untuk usianya.
- Batasi menonton TV atau menggunakan alat-alat digital. Sebaiknya. kurangi porsi bermain atau menontonnya sebelum menginap, agar ia bisa mengembangkan kemampuan interpersonalnya.
- Jika anak rindu rumah, itu wajar kok. Bila anak menelepon dengan terisak-isak karena rindu rumah, tenangkan dirinya (dan diri Anda juga). Kalau Anda yang merindukannya, jangan beritahu anak. Inilah saatnya untuk menikmati ‘me time’ Anda, Ma.
(Parenting.co.id)
0 komentar:
Posting Komentar